PERESMIAN GEDUNG
Peresmian Gedung dilaksanakan pada
tanggal 12 Juli 2006 oleh Presiden ke-6 yaitu Drs.H.Susilo Bambang Yudhoyono.
RUANG KOLEKSI 1
Koleksi di museum ini sekitar 1133
buah yang terdiri dari kain-kain bercorak batik pesisir dan batik kraton,
alat-alat cap, canting, bahan pewarna, dll.
Di Ruang Koleksi 1 memamerkan
kain-kain bercorak batik pesisir yang memiliki motif lebih ramai, cerah, dan
tidak monoton. Museum Batik mengambil contoh batik pesisir dari daerah
Pekalongan, Cirebon, Dan Lasem.
Di daerah Pekalongan sendiri Museum
Batik mengambil contoh batik asli Pekalongan yaitu Batik Jlamprang, sementara
dari Daerah Cirebon Museum Batik mengambil contoh Batik Mega Mendung sedangkan
batik di Daerah Lasem memiliki ciri khas warna merah darah.
RUANG KOLEKSI 2
Sekarang mari kita beralih ke Ruang Koleksi 2
yaitu tempat penyimpana batik bercorak kraton yang memiliki ciri khas warna
coklat, hitam, dan putih serta motifnya yang baku atau pakem. Museum Batik
mengambil contoh dari Daerah Solo dan Yogyakarta.
RUANG KOLEKSI 3
Sekarang mari kita beralih ke Ruang
Koleksi 3, di tempat ini kita bias melihat motif-motifbatik yang sering
digunakan dalam sarung di Daerah Jawa Timur. Disini juga ada koleksi yang
disumbangkan oleh Bapak dan Ibu Negara serta pejabat lainnya.
RUANG WORKSHOP
Setelah memasuki beberapa ruang
koleksi sekarang kita beralih ke Ruang Workshop yaitu ruang untuk proses
pembatikan secara tahap demi tahap, berikut prosesnya: nyunging, njaplak,
nglowong, nyolet, mopok, ngelir, dan nglorod tapi ada juga proses setelah itu
yakni: ngremfesi, nyumi, nyoga, lalu dilorod lagi agar malamnya hilang.
Disini juga ada tempat pelatihan membatik, dan
tempat menjual souvenir mulai dari kisaran harga Rp 3.000,00. – Rp 700.000,00.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar